SS4INA - Dibalik Izin Orang Tua dan Perjuangan serta Pengorbanan yang Mengesankan
2 komentar Diposting oleh Unknown di 11.30
Lagi-lagi curhat... Hahahahaha *happy reading....*
Beberapa hari setelah B2ST Beautiful Show Indonesia berlangsung, diumumkanlah kepastian Super Show 4 (SS4) Indonesia yang cukup mencengangkan dan membuat repot ELF yang mau nonton, yaitu tanggal 27, 28 dan 29 April 2012 lalu.
Super Show 4 Indonesia Day 1 - Jumat, 27 April 2012
RAME! PENUH! ANTRI! PUSING! JELIMET! RIBET!
Itulah hal-hal yang saya rasakan hanya karena saya ingin nonton SS4INA.
Well, sejak pengumuman SS4INA berlangsung 2 hari, saya, mba Elluth, kak Miti dan satu lagi teman kuliah saya Rizqi (panggil aja Kiki) sudah mencari strategi untuk pembelian tiket nanti.
Hari penjualan tiket SS4INA secara langsung berlangsung di twins plaza, banyak ELF yang bermalam disana agar segera mendapatkan nomer antrian dan juga tiketnya dipagi harinya. Tapi tidak dengan kami. Bermalam? Ingin rasanya kesana, tapi tidak mungkin saya lakukan, pertama terlalu beresiko, apalagi hujan. Selain itu mana mungkin ayah dan ibu mengizinkan apalagi cuma karna mau nonton super junior. OMOOOOO..... keterlaluan bukan?!
Akhirnya pagi hari sekitar jam 5 pagi, saya dan mba Elluth serta Kiki (kak Miti gak bisa ikut karna ada masalah) berangkat ke twins plaza untuk berburu tiket ss4, itu pun dengan pasrah, karna sebenernya kami sudah mendapatkan kabar melalui twitter bahwa tiket kelas Junior Sky (kelas termurah dengan harga Rp 500.000;) sudah sold out. Tapi kami tetap datang, sekedar menghilangkan rasa penasaran dan masih berharap akan tetap mendapatkan tiketnya.
Tapiiii.... NIHIL. Kami pulang sekitar jam 7-8 pagi, karena keadaan disana sudah sangat penuh dan kurang terkendali. Akhirnya kami berempat berusaha mencari tiket gratisan melalui kuis-kuis yang beredar, tapi mungkin Allah gak ngizinin kali yaa, kami pun gak dapet satu lembar tiket pun dari kuis-kuis yang kamu ikuti.
Jeng-jeng-jeeeeeng tiba-tiba beredar kabar kalau SS4INA ditambah harinya, menjadi 3 hari. Akhirnya kami pun nguber tiket lagi untuk konser tanggal 27 (karena sebelumnya konser hanya tanggal 28 dan 29). Saat pembelian tiket, sejak jam 10 pagi, kak Miti sudah mengantri untuk mendapat nomer antrian, sementara mba Elluth kerja jadi gak bisa dateng, dan saya+Kiki sedang kuliah praktikum seharian jadi baru bisa menyusul sore hari. Akhirnya setelah selesai praktikum saya dan Kiki ke Mega Glodok Kemayoran untuk menggantikan kak Miti mengantri nomer antrian karena dia tidak bisa sampai malam. Dan akhirnya saya yang mengantri, karena esok harinya saat pembelian tiket, Kiki tidak bisa ikut, jadi harus menggunakan identitas saya. Sampai jam 9 malam kami berdua disana bersama ELF yang juga belum mendapatkan tiket, hari itu juga ada kakak tingkat kami yaitu kak Venessa dan kak Iiin yang ikut mengantri membeli tiket. Dan akhirnya kami mendapat nomor antrian C 188.
form dan nomer antrian
Jauh? Iya. Dan yang yang lebih nyesek adalah, kami tetep gak dapet tiket junior sky. Dan lebih lebih lebih nyeseknya lagi adalah, junior sky sold pas banget giliran saya maju ke depan untuk masuk :'( lemes, nyesek, mau nangis. Tapiii sayang ah air matanya. Hahahaha
Hari minggunya, saya, mba Elluth dan Kiki dateng ke gathering top K-pop di gandaria city, dan saya sama mba Elluth ikut sayembara buat dapetin hadiah tiket konser SS4INA. Tapiiii.... emang dasarnya Allah gak izinin kali ya?! Lagi-lagi kami gak dapet.
Yap, akhirnya saya menyerah. Pasrah pada yang Kuasa. Kalo memang Allah masih mengizinkan saya untuk melihat oppadeul lagi, pasti ada jalan nantinya. Tapi kalau enggak diizinin, ya udah, pasti itu adalah yang terbaik dari Allah.
Satu hal yang lucu dari perjuangan memburu tiket SS4INA ini adalah izin orang tua. Sejak jauh-jauh hari, sejak baru diumumkannya SS4INA akan digelar, saya sudah meminta izin pada Ibu dan Ayah saya untuk menonton Super Junior dengan membeli tiket sendiri menggunakan uang tabungan pribadi. Ibu dan Ayah pun mengizinkan. Saya diizinkan, pasti mba Elluth juga dooong. Gimana sama kak Miti dan Kiki? Well, kak Miti diizinin meskipun mungkin ibunya masih khawatir karena itu terlalu malam. Kiki? Teman kuliah saya yang satu ini, ya Allah.... ternyata dia belum izin.
Dan Subhanallah, setelah Kiki izin dengan orang tuanya, kami yang mendapatkan tawaran tiket dari teman kuliah kami Ratna yang orang tuanya kerja di MEIS (Mata Elang International Stadium) tempat dimana SS4INA akan diselenggarakan selama 3 hari berturut-turut dengan harga sama untuk semua kelas. Dia sendiri dengan kakaknya membeli tiket Super Sky. Dan kami tetap membeli tiket Junior Sky. Hehehehe
Tapi, satu hal yang kurang, karena kak Miti gak jadi ikut nonton karena gak diizinin sama kakaknya. Sungguh. Benar-benar ada yang kurang rasanya. Karena sejak awal kami berjuang bersama, tapi dia tidak jadi ikut serta.
Itulah pelajaran berharga, bahwa izin Allah itu datang setelah izin orang tua. Subhanallah.... Jadi sekalian mengingatkan, kalo mau apa-apa izin sama orang tua, biar Allah juga mengizinkan apa yang kita lakukan :)
Then, tanggal 27 April pun tiba. Hari itu adalah hari Jumat. Hari Jumat adalah kuliah praktikum Kimia Analisis Instrumen seharian. Akhirnya saya berangkat ke kampus tanpa menggunakan motor, begitu pula mba Elluth ke kantor tanpa mengendarai motor, agar pulang menonton di tengah malam nanti kami menggunakan taxi saja. Saya, Kiki dan Ratna berangkat bersama dari kontrakan teman kuliah kami setelah menumpang membersihkan diri dan shalat Ashar dengan menggunakan transjakarta dan janjian bertemu dengan mba Elluth di halte Santa Carolous. Setelah bertemu mba Elluth, kami melanjutkan perjalanan sampai di Ancol. Disana, kakaknya Ratna sudah menunggu dengan mobilnya untuk menuju MEIS yang cukup jauh setelah shalat Maghrib.
Akhirnya kami pun masuk ke gedung dan berbaris mengantri masuk ke dalam venue. Saya, mba Elluth dan Kiki berpisah dengan Ratna dan kakaknya, karena kami memang berbeda kelas, jadi tempat masuknya pun berbeda. Kami bertiga mencari kursi kami yaitu JUNIOR SKY B003, B004 dan B005. Tapi kursi dengan ketiga nomer tersebut tidak ada. Nahloh??? Akhirnya, saya tanya ke panitia, dan ternyata ada juga yang gak dapet kursi sama seperti kami. Dan kami bertiga diminta mengikuti mereka yang dibawa seorang panitia untuk turun ke bawah. Mau tau apa yang terjadi???
Ternyata kami dipindahkan ke kelas SUPER FEST!!! Hahahaha...
Ya Allah... kami yang tadinya kesal tiba-tiba berubah senang. Meskipun gak duduk, tapi berdiri, tapi panggung lebih terlihat dengan jelas. Selain itu, kami yang hanya membeli tiket JUNIOR SKY dengan harga Rp 500.000; ditempatkan di kelas SUPER FEST yang harga jual tiketnya adalah Rp 1.700.000;
Subhanallah... Allah Maha Pengasih, Maha Pengabul dan Maha Pengusa untuk membolak-balikkan apa yang terjadi di dunia ini.
Konser pun dimulai, belum apa-apa ELF jerit-jerit disana dan disini. Dan kalian tau apa yang terjadi lagi? Papan tempat berdiri Super Fest yang saya tempati jebol karena kehebohan jingkrak-jingkrakannya ELF yang badannya "gak kecil" itu. Ya Allah... apa yang terjadi? Jujur saya takut bakal dipindahin lagi ke Junior Sky -____________- Tapi yang terjadi adalah, yang mau pindah, dipindahkan ke depan ke kelas SUPER BOX.
HUAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA................. Kami akhirnya memutuskan pindah ke SUPER BOX. Dan kalian tahu? SUPER BOX masih legaaaaaaaaaaaaaaaaa.... Bahkan saya bisa berlari pindah kesana kemari mengikuti arah kemana Oppadeul agar posisi saya bisa lebih dekat dengan mereka, terutama setiap DONGHAE dan RYEOWOOK mendekat ke blok SUPER BOX kami. Saya bisa melihat mereka dengan begitu dekat. Mengabadikan beberapa gambar mereka dengan handphone saya, yaaa meskipun tetap kurang jelas karena gerak sana-sini. Jika Kyuhyun dan Eunhyuk lewat dan tampil, saya teringat kak Miti. Gemes sendiri rasanya, kenapa malah diakhir dia gak diizinin. Padahal kalo diizinin, dia pasti senengnya bukan main. Ngeliat Kyuhyun bohai *ups, digaplokin sparkyu* dan Eunhyuk juga Ryeowook sedekat itu. Hhhhhh...... Tapi sungguh SAYA AMAT SANGAT BAHAGIA!!! *pemborosan kata-kata -,-*
Subhanallah, ini benar-benar sebuah nikmat! Mungkin ini adalah balasan dari Allah atas perjuangan dan pengorbanan yang sudah kami lakukan untuk menonton SS4INA selama ini. Apapun itu, hanya kata "Alhamdulillahirabbil'alamin" yang bisa saya ucapkan atas nikmat dari Allah yang tiada terkira.
Yaaaa itulah cerita dan hikmah yang bisa saya bagi. Semoga bermanfaat, maaf bukan bermaksud ria, cuma ingin berbagi cerita bahagia dan hikmah tersembunyi di dalamnya.
Semoga apa yang kalian jalani selalu penuh dengan hikmah ^^
Beberapa foto yang bisa saya bagi, maaf ya editan....
Label: memories, mine, SUPER JUNIOR, things
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda
Langganan:
Postingan (Atom)